Aku berkeliling kota naik ojek sepada. Ini pengalaman pertamaku naik ojek sepeda. Selama ini, ojek yang kutahu adalah ojek sepeda motor. Namun, di Batavia, ojek sepeda adalah hal yang biasa. Jumlahnya puluhan, bahkan mungkin ratusan. Banyak orang suka naik ojek sepeda karena murah, anti macet, dan nyaman.
Berkeliling di Batavia naik ojek sepeda rasanya sungguh beda. Naik sepeda diantara bangunan tua, rasanya seperti diajak kembali ke zaman lampau. Aku membayangkan bagaimana kehidupan orang-orang dulu.
Orang kantoran lalu lalang dengan baju putih. Para perempuan berkebaya dan berpayung kertas. Lonceng delman dan dering sepeda riuh di jalanan. Sampan-sampan hilir mudik di sungai. Aku sejenak gedung-gedung tua Batavia sebelum pulang. Mereka sebenarnya indah. Sayangnya kurang terawat. Mereka menungu arsitek muda yang peduli untuk merawatnya.
Gedung ini dahulu digunakan sebagai kantor Dewan Kehakiman Batavia. Lihatlah pilar-pilarnya yang besar.
Mengingatkan kita pada gedung yunani kuno.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar